Memulai bisnis baru bukan hal mudah. Pasti seperti itu anggapan Anda, benarkan?. Sebelum memulai membangun toko online, jika kita tidak memiliki usaha sebelumnya, maka kita perlu menentukan ceruk pasar.
Pengertian ceruk pasar atau niche market
Ceruk pasar atau niche market merupakan sebagian tertentu dari keseluruhan yang ada untuk dijadikan sasaran penjualan. Orang juga menyebutnya segmen pasar sempit.
Contoh ceruk pasar
Kita mengambil pasar luas atau umum, misalkan pakaian. Kategori besar ini dapat dipecah lagi menjadi:
- Pakaian anak-anak,
- Pakaian pria dewasa,
- Pakaian wanita,
- Pakaian muslim,
- dan lainnya.
Kategori yang lebih sempit tersebut juga dapat di sempitkan lagi, misal: pakaian wanita dipecah lagi menjadi
- Gamis syar’i,
- Baju tidur wanita,
- Pakaian kebaya wanita.
- Batik modis
- dan lainnya
Contoh bisnis digital yang memerlukan penentuan ceruk pasar
Contoh jenis usaha digital yang perlu menentukan ceruk pasar terlebih dahulu, misal: Anda ingin menjualkan produk toko online atau marketplace lain di toko online milik sendiri. Kegiatan semacam ini dapat disebut dropship. Saat Anda menjadi dropshipper (pelaku), maka mengetahui ceruk pasar.
Dropshipping memiliki langkah kerja sederhana:
- Memilih ceruk pasar yang memiliki potensi penjualan tinggi
- Anda memuat barang sesuai ceruk pasar dari toko online/ marketplace milik perusahaan lain dan memasarkannya di toko online yang ada sendiri.
- Kemudian, ketika Anda berhasil mendapatkan pembeli,
- Anda memberitahu atau melakukan pembelian ke penjual pertama dan mengarahkan pengiriman produk ke alamat pembeli Anda.
- Penjual asli mengirim barang seolah-olah barang itu dikirim dari toko online yang Anda kelola
Risiko dropship dari toko online atau marketplace yang tidak kita ketahui langsung:
- Barang rusak dijalan
- Barang ilegal
- Barang besar dan berat
- Penjual tidak mengirim sesuai pesanan
- Penjual tidak mengirim
Cermatlah sebelum memasukan barang ke toko online dari dropship milik Anda
Kenapa perlu ceruk pasar
Ketika kita niche berhasil ditentukan dengan lebih spesifik, ini memungkinkan kita semua mengelola lebih efisien untuk
- Memahami siapa audien yang dituju,
- Bagaimana keinginan audien saat membeli sesuatu di toko online,
- Mengiklankan produk lebih hemat dan tertarget.
Menentukan ceruk pasar dari marketplace
Kita tau di indonesia ada beberapa marketplace yang populer seperti Tokopedia, Bukalapak, Shopee, Lazada, dan lainnya. Marketplace lain dari luar contohnya Aliexpress, taobaoo, dan lainnya. Kita dapat memanfaatkannya. marketplace yang ada untuk mencari produk yang banyak dicari.
- Kita manfaatkan fitur pencarian dalam kategori tertentu yang sesuai dengan ceruk pasar yang dipilih. Misal: kategori pakaian wanita. Anggap saja kita menemukan 100000 item.
- Kita ketikan kata kunci atau keyphrase lebih spesifik lagi, misal: gamis. Kita dapatkan 70000 item yang dijual.
- Manfaatkan fitur saringan untuk mendapatkan hasil lebih maksimal seperti menyaring berdasarkan skor rating , populer atau banyak dibeli sebelumnya, berdasarkan ongkir, berdasarkan lokasi penjual, dan indikator lainnya
- Selanjutnya memilih penjual yang dapat dipercaya.
Menentukan penjual marketplace yang bagus dapat menggunakan indikator seperti:
- Lama lapak atau penjual pertama beroperasi. Misal A buka sejak 2011 dan B baru buka 2018. Maka A akan terlihat lebih menyakinkan.
- Score umpan balik. Pilih yang diatas 4.5. Ini menunjukan tingkat kepuasan pelanggan yang baik. Semakin puas pelanggan, artinya mereka melayani dengan lebih baik dan produk berkualitas sesuai yang ditampilkan.
- Jumlah umpan balik lebih dari 15 atau lebih besar. Semakin banyak umpan balik, artinya penjual pertama tersebut sudah sering melayani dan tentu produk mereka diminati. Jika A memiliki 1000 ulasan dan B baru 100 ulasan, artinya A lebih menyakinkan.
- Lama dan cara merespon pertanyaan.
- Seberapa sigap dan cepat penjual mengirim pesanan pembeli
- Bagaimana tanggapan penjual pada ulasan dibawah 3 (jika memungkinkan menanggapi ulasan atau umpan balik)
Menentukan ceruk pasar dengan Google trends
- Kita dapat melihat dari volume pencarian dari waktu kewaktu untuk suatu kata kunci ataupun keyphrase, mencari istilah pencarian yang populer, dan mengetahui apa yang diminati secara musiman
- Tentukan kategori yang dijadikan ceruk pasar pilihan kita, misal pakaian wanita khusus gamis
- Buka Google trends (https://trends.google.com/trends/)
- Tentukan wilayah (misal: Indonesia), jangka waktu (misal 12 bulan terakhir), kategori yang sesuai (misal: pakaian wanita), jenis penelusuran gambar, video, Google shopping, atau penelusuran web
- Kita mendapatkan sub wilayah yang paling banyak mencari
- Kita tau topik yang banyak dicari
- Kita tau kueri, keyword, atau keyphrase yang banyak diketik di search engine
- Kita klik pada salah satu kueri yang ditemukan, maka akan dimunculkan kueri yang lebih spesifik lagi
Menentukan ceruk pasar dengan Instagram
- Buka pencarian atau hastag terkait,
- Lihat paling banyak jumlahnya
- Lihat mana yang banyak disukai dan aktif (bukan spam, melainkan menunjukan ketertarikan)
Demikian cara menentukan ceruk pasar dari berbagai cara. Anda dapat mewujudkan memiliki toko online super mudah digunakan dengan membuat website di layanan jasa pembuatan website terbaik kami CLEOVA. Mari memulai usaha digital!.
